Sabtu, 11 Januari 2014

Cita rasa, warna, dan aroma "KOPI HITAM" dan "HATI"



Yahh black coffe, atau kopi hitam biasa kita sebut di indonesia. Kopi yang identik dengan rasanya yang pahit dan warnanya yang hitam pekat ini ternyata memiliki khiasan dan filsafat yang menarik buat menyatakan gue yang sebenarnya. Haha agak lebay sih tapi yaa gitudeh haha

Sebenernya kopi item yang sebenernya itu bukanlah seperti yang kalian biasa minum seperti  brand brand pada umumnya. Contohnya kopi kapal api, kopi ABC, atau luwak white koffie. Kopi item yang sebenernya itu adalah kopi yang terbuat dari kopi berkualitas premium yang diseduh tanpa gula. Wow keliatannya agak kurang enak tapi ya begitulah kopi item hahaa.

Sebenarnya kita harus mengerti dulu sebelum kita dapat mengerti bagaimana menikmati kopi. Intinya yang di pentingkan dari kopi itu adalah aromanya. Aroma yang kuat dan menarik juga akan mempengaruhi kepahitannya. Memang bagi yang tidak biasa kopi itu benar benar tidak enak. Makanya perlu berkali kali kita meminumnya supaya tahu bagaimana kenikmatan kopi sebenarnya.

Gua udah lumayan lama sih menjadi penikmat kopi. Dalam secangkir kopi gua bisa mengenang kehidupan gua selama ini. Mengingat kembali kenangan dan perjalan hidup gua hehe.

Dari kopi tersebut sifatnya menenangkan, eh tapi  bukan maksud efeknya kaya obat bius ya... haha. jadi aroma dari kopi tersebut sangat menenangkan jiwa dan perasaan kita. Dan sifat kafein pada kopi dapat menumbuhkan energi bagi kita agar kita lebih bersemangat dalam aktifitas

Kehidupan gua dapat tergambarkan dengan jelas dari secangkir kopi tersebut. Mulai dari rasa, warna, hingga aromanya. Rasa kopi yang pahit sangat mencirikan kehidupan gua yang lumayan pahit ini dengan semangat dan kegigihan gua mencoba menutupi rasanya dan warna yang hitampun tergambar jelas dari masa lalu gua yang agak kelam dan pada akhirnya tetap saja semua orang tetap saja menyukai kopi. Begitu pula gua, walaupun orang orang tahu kehidupan gua yang pahit dan hitam ini tetapi aroma gua cukup menyengat dan di kenang banyak orang disekitar gua. Aroma itu dapat menarik khayalak ramai yang berada disekitarnya.

Yaa, oleh karena itu jangan kita remehkan kehidupan kelam dan hitam dari seseorang. Kita perlu melihat aroma dan kita juga membutuhkan waktu pula, yaitu kita harus sering sering untuk berbicara dan berinteraksi dengannya. Dari situ kita dapat merasakan bagaimana kebaikan orang tersebut ...


Jadi kesimpulannya adalah:
"janganlah kita meremehkan seseorang dari bentuk, warna, dan rasa

Tidak ada komentar:

Posting Komentar